Masyaallah!! Seorang Anak Yang Mengalami Lumpuh Otak Tapi Hafal 30 Jus A...
- 06.16
- By faridan
- 0 Comments
Kisah Perjuangan Naja Hafiz Indonesia 2019, Alami
Lumpuh Otak, tapi Hafal hingga 30 Juz Alquran
Kisah perjuangan Naja dalam menghafal
Alquran rasanya patut dicontoh.
Bagaimana tidak, di tengah keterbatasan
fisiknya, Naja mampu
menghafal Alquran hingga 30 Juz.
Naja, anak berusia 9 tahun yang
mengalami lumpuh otak ini tampil dalam
program Hafiz Indonesia 2019, RCTI.
Dalam sebuah video yang diunggah akun
Hafiz Indonesia pada 3 Mei 2019, diketahui Naja yang berasal
dari Mataram, telah menghafal Alquran dari umur 3,5 tahun.
Awalnya, presenter Irfan Hakim bertanya
kepada Naja, "Naja tuh umur
berapa?"
Naja yang duduk di kursi roda langsung
menjawab, umurnya sembilan tahun.
Meskipun wajahnya mengarah ke Irfan
Hakim, tatapan Naja beberapa
kali terlihat kosong.
Irfan Hakim kemudian bertanya lagi.
"Menghafal Quran-nya sudah berapa lama? Dari umur
berapa?" ujarnya.
Mendengar pertanyaan itu, Naja yang
mengenakan busana muslim berwarna biru muda lalu mengarahkan kepalanya ke atas.
Ia tampak seperti sedang mengingat-ingat.
Kemudian, dia menjawab, "dari umur 3,5 tahun sampai 9
tahun."
"Dari umur 3,5 tahun sampai 9 tahun?" timpal Irfan Hakim.
Irfan Hakim pun kembali bertanya.
"Kak Irfan boleh tahu enggak? Sudah berapa Juz
hafalnya?" ujar Irfan.
"Tiga puluh," jawab Naja.
Irfan Hakim yang mendengar jawaban itu
langsung menoleh ke arah penonton sembari tersenyum.
Gemuruh tepuk tangan langsung terdengar.
Beberapa orang tampak berkaca-kaca.
Irfan Hakim yang juga berkaca-kaca
matanya langsung mengusap-usap badan Naja.
Irfan Hakim langsung mencium kepala Naja.
"Inilah Naja, salah satu peserta Hafiz Indonesia tahun
ini, dengan hafalan 30 Juz Alquran," ujar Irfan Hakim,
suaranya terdengar bergetar.
Irfan
Hakim lalu bertanya kepada seorang perempuan dewasa yang duduk bersama penonton
lainnya.
"Mba, sebetulnya apa yang
terjadi dengan Naja?,"
ujarnya.
Perempuan
itu pun menceritakan mengenai lumpuh otak yang
dialami Naja.
Dia
mengatakan, Naja mengalami cerebral
palsy.
"Namanya lumpuh otak, jadi sebagian sel saraf otaknya yang mengatur motorik itu rusak. Jadi semua hal yang berhubungan dengan gerakan itu tak bisa (dilakukan dengan baik)," ujar perempuan berkerudung tersebut.
Irfan
bertanya, apakah penyakit itu bisa diketahui sejak dini.
Perempaun itu
mengatakan, agak sulit mengetahui penyakit tersebut sejak dini.
"Agak sulit (diketahui secara dini), karena dengan gerakan.
Biasanya bayi baru lahir itu kan ada gerakan refleksnya. Misalnya, dia akan
seketika ngangkat leher, kepala miring-miring, miring kiri, miring kanan, Naja itu
enggak bisa," ujarnya.
Lebih lanjut,
perempuan itu mengatakan, Naja lahir secara prematur.
Sampai
umur enam bulan, Naja hanya bisa telentang.
"Tapi kata dokter (awalnya bilang) anak ibu enggak apa-apa
karena dia prematur. Lama-kelamaan, ini kenapa kok foto waktu kecilnya
telentang semua. Ternyata pas kita angkat bawa ke mana-mana kita tuh selalu
pegang lehernya, jadi lemes banget," kata perempuan itu.
Kemudian,
perempuan itu mengatakan, leher Naja mulai
tegak pada umur 1,5 tahun.
Lalu, mulai
bisa duduk pada umur 2,5 tahun.
"Bisa bangun dari tempat tidur itu umur 3,5 tahun," ujarnya.
Perempuan itu
mengatakan, Naja masuk lumpuh otak dalam kategori sedang
lantaran kedua kaki dan tangannya juga kaku.
Irfan pun
berkata, "tapi Subhanallah Alquran
ada di memorinya, 30 Juz."
"30 juz alhamdulillah kak Irfan, alhamdulillah," jawab perempuan
tersebut.
"Bagaimana dengan
kita yang bisa melihat bisa mendengar bisa berkegiatan apapun, untuk apa
kenikmatan itu," ujar Irfan Hakim.
Irfan Hakim
kemudian mengucapkan terima kasih kepada Naja
0 komentar