Enam
Bekal Menyambut Puasa Ramadhan
Saat ini sudah
memasuki pertengahan bulan Rajab yang sebentar lagi akan berakhir dan menuju
bulan Sya’ban. Bulan Ramadhan yang sangat mulia dan ditunggu-tunggu oleh kaum
muslimin di penjuru dunia. Oleh karena itu, kita sebagai umat muslim harus
mempersiapkan dengan baik dan matang. Baik secara rohani ataupun jasmani. Agar
hasil yang kita tanam pada bulan Ramadhan berbuah dengan manis ketika diakhirat
nanti. Kita juga harus berlomba-lomba
dalam mengejar kebaikan-kebaikan apalagi ketika bulan Ramadhan.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ
Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa, (QS. Al-Baqarah: 183)
Menurut perhitungan
hisab Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah, awal Ramadhan
jatuh pada 24 April 2020. Ini berarti tinggal beberapa hari lagi menuju bulan
yang penuh berkah ini. Berikut beberapa persiapan yang harus disiapkan sebelum
bulan Ramadhan:
Pertama, bagi yang mempunyai hutang puasa harus
segera dibayar atau diganti. Sebelum bulan Ramadhan tiba. Seperti dalam firman
Allah Ta’ala:
أَيَّامًا مَّعْدُودَٰتٍ ۚ فَمَن كَانَ مِنكُم مَّرِيضًا أَوْ عَلَىٰ
سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۚ وَعَلَى ٱلَّذِينَ يُطِيقُونَهُۥ
فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِينٍ ۖ فَمَن تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَّهُۥ ۚ
وَأَن تَصُومُوا۟ خَيْرٌ لَّكُمْ ۖ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ
Ayyāmam ma'dụdāt, fa
mang kāna mingkum marīḍan au 'alā safarin fa 'iddatum min ayyāmin ukhar, wa
'alallażīna yuṭīqụnahụ fidyatun ṭa'āmu miskīn, fa man taṭawwa'a khairan fa huwa
khairul lah, wa an taṣụmụ khairul lakum ing kuntum ta'lamụn
Artinya: (yaitu) dalam beberapa hari yang
tertentu. Maka barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan
(lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang
ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang
berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu):
memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan
kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu
jika kamu mengetahui. (QS Al-baqarah
: 184)
Kedua, perbanyaklah puasa untuk menjadi
latihan ketika bulan Ramadhan. Terutama di bulan Sya’ban.
Ketiga, atur pola makan sehat, perbanyak
olahraga, konsumsi makanan-makanan sehat yang membuat daya tahan tubuh kita
kuat. Sehingga tidak menganggu aktivitas puasa kita.
Keempat,
perbanyak tilawah untuk melatih
ketika bulan Ramadhan nanti. Dan Al-Qur’an yang akan menjadi syafa’aat kita di
hari kiamat nanti.
Kelima, melatih
kesabaran dalam diri. Seperti sabar menahan emosi, sabar ketika diuji,
sabar dalam menghadapi masalah ataupun musibah. Dan Allah selalu bersama
orang-orang yang sabar. Allah Berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ
وَالصَّلَاةِ ۚ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ
Artinya: “Hai Orang-orang yang beriman,
jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta
orang-orang yang sabar” (QS Al-baqarah : 153)
Keenam, buatlah program-program kegiatan bulan
Ramadhan agar ketika bulan Ramadhan tiba kita sudah mempersiapkan
kegiatan-kegiatan yang bermanfaat untuk mengisi bulan Ramadhan dengan hal-hal
positif.
0 komentar